- Bakteri didalam usus
Disaat Anda sedang mengunyah makanan, maka tidak semua makanan akan
terproses didalam usus. Makanan jenis tertentu biasanya akan tertinggal
didalam usus dan makanan ini tidak dapat di urai sama sekali dengan
proses yang cepat. Sehingga akan menimbulkan bakteri didalam usus
mencoba untuk melakukan proses fermentasi pada makanan-makanan tadi. Dan
hasil efek samping dari proses ini adalah gas yang dapat membuat perut
menjadi kembung dan sendawa.
Kurang enzim laktase
Disaat Anda tidak mendapatkan jumlah laktase yang cukup, maka tubuh Anda
akan menghasilkan gas. Dan proses ini biasanya terjadi didalam bagian
usus kecil. Usus kecil akan membutuhkan laktase supaya memecah laktosa.
Dan jika laktosa didalam usus tidak bisa dipecah, maka bakteri ini akan
membuat proses fermentasi pada gula. Dan pada akhirnya akan menimbulkan
masalah perut kembung.
Produk susu
Setiap orang pastinya mempunyai sistem pencernaan yang berbeda, ada yang
bisa mencerna produk susu, tetapi ada juga diantara mereka yang tidak
dapat mengonsumsi susu. Dan mereka yang tidak bisa mencerna susu dengan
baik, maka biasanya akan menebabkan suatu reaksi kembung di perut. Dan
gas yang dihasilkan akibat usus halus tidak dapat sama sekali menyerap
produk susu tadi. Antisipasi dan pencegahan yang bsia dilakukan adalah
dengan cara berhenti untuk mengonsumsi produk susu tersebut.
Mengonsumsi gula alami
Dan sebagia jenis buah serta sayuran yang mengandung gula alami
didalamnya akan menimbulkan perut kembung. Hal ini biasanya disebabkan
oleh organ pencernaan yang memang tidak dapat mencerna makanan tersebut.
Dan kondisi seperti ini biasanya akan menyebabkan kesulitan akibat dari
kebutuhan asupan nutrisi lainnya didalam tubuh yang berasal dari
makanan tadi selain dari gula.
Menelan udara yang banyak
Disaat Anda sedang makan dan minum, maka sebenarnya udara akan masuk dan
juga melewati sistem pencernaan Anda. Kondisi seperti ini kemungkinan
tidak akan terasa, namun disaat Anda makan dengan waktu yang cepat, maka
menimbulkan ketidaknyamanan didalam perut. Dan adanya udara yang
tercampur dengan makanan serta minuman didalam sistem pencernaan. Jadi,
makan dan juga minum dengan terlalu cepat bisa menjadi penebab dari
masalah perut kembung. Kondisi seperti ini juga akan membuat terjadinya
cegukan dengan terus menerus.
Minum minuman yang bersoda
Minuman yang bersoda adalah salah satu jenis minuman favorit bagi usia
remaja. Tetapi, minuman bersoda bisa menimbulkan produksi dari
karbondioksida semakin meningkat didalam perut. Dan biasanya perut akan
bereaksi untuk mengeluarkan gas serta membuat Anda lebih terasa nyaman
saat sedang bersendawa. Tetapi, jika berlebihan maka akan menimbulkan
perut kembung.
Mengonsumsi makanan dengan kandungsn sulfur didalamnya
dan berbagai jenis makanan yang mengandung kandungan sulfur juga bisa
menimbulkan gas berlebihan didalam perut. Makanan-makanan dengan
kandungan sulfur yang tinggi diantaranya adalah kubis, bawang, dan juga
seledri. Dan beberapa diantara mereka bahkan bisa mengalami perut
kembung akibat dari masalah alergi dari sulfur tadi. Jadi sebaiknya
hindarilah jenis makanan tersebut, dan jika Anda ingin mengonsumsinya,
konsumsi dengan jumlah sedikir saja.
Kondisi kesehatan yang serius
Masalah perut kembung juga bisa diakibatkan oleh gangguan kesehatan yang
serius. Dan beberapa diantaranya masih banyak yang tidak menyadari
kondisi tersebut. Tetapi, dari beberapa gejala perut kembung merupakan
salah satu bentuk gejala penyakit serius, diantaranya adalah karena
alergi pencernaan, alergi makanan, sembelit atau susah bab, alergi
pemanis, alergi susu, mengalami kurang nutrisi, dan penyakit maag, asam
lambung, gastritis, dll.
Efek samping dari pemakain obat
Pemakaian jenis obat-obatan tertentu juga menjadi penyebab dari gangguan
kesehatan yang bisa membuat perut menjadi kembung. Dan dari beberapa
obat yang biasanya sering meniimbulkan efek sampiing adalah obat yang
membantu mengatasi penyakit maag, pbat jamur untuk saluran pencernaan,
dan jenis obat lainnya yang digunakan sebagai pencahar dan juga anti
konstipasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar